Strategi Siswa Yang Ingin Lolos dalam Seleksi SNMPTN SNBP 2023

Ada beberapa  hal yang bersifat informasi dan lainnya yang mesti kalian sebagai siswa pahami dahulu sebelum kalian memutuskan untuk ikut atau tidak dalam seleksi masuk PTN dengan program SNMPTN. Karena adanya beberapa persyaratan dan hal yang perlu kalian pahami secara mendalam. Karena jika kalian sejak dini sudah tahu apa saja yang mesti di perhatikan dan di persiapkan maka anda akan bisa lebih siap dibandingkan dengan siswa lain yang justru belum memulai untuk mempelajarinya. 

Minimal ada 9 hal yang sebaiknya memang kalian harus tahu dahulu, karena dengan memahami sejak dini akan bisa menguntungkan bagi kalian  jika memang tertarik untuk bisa ikut dalam program SNMPTN.  Dimana ke-9 persyaratan atau ketentuan ini akan bisa menjadi hal yang positif karena memang ke-9 hal inilah yang akan bisa membuat kalian siap dalam membuat sebuah strategi dalam memenangkan persaiangan untuk bisa masuk ke PTN dengan SNMPTN. 

1. Kalian harus tahu dahulu berapa calon mahasiswa yang akan di terima lewat SNMPTN.

Secara umum kondisi yang ada ditahun 2022 dengan kondisi 2023 mungkin tidak akan berbeda jauh dalam hal yang berhubungan dengan kuota masuk mahasiswa yang akan di terima dari 3 program.  Dimana untuk program SNMPTN (SNBP istilah saat ini ) masih akan menerima kuota dari mahasiswa baru sebesar 20 persen. Sedangkan  untuk SBMPTN atau saat ini di kenal dengan nama SNBP maka akan bisa menerima mahasiswa baru sebanyak 40 persen dan yang ketiga Program Ujian Mandiri maka mahasiswa yang akan bisa masuk dengan program ini adalah 30 persen.  Itulah prosentase dari semua kuota yang akan bisa di dapatkan atau di berikan oleh kampus kepada calon mahasiswa  yang tertarik untuk bisa masuk ke PTN.

Baca Juga : Tips Kuliah di Universitas Negeri Solo

2. Kalian juga harus  tahu bahwa Program studi apa saja yang bisa di pilih dalam SNMPTN

Dalam memilih program studi sama dengan tahun lalu, yaitu siswa   yang bersangkutan punya kesempatan untuk bisa memilih 2 program studi.  Dimana ketentuannya adalah seperti berikut : bahwa siswa boleh memilih 2 jurusan dari kampus atau kota yang sama atau siswa  boleh memilih 2 jurusan dari 2 kampus yang berbeda. Tetapi salah satu kampus yang di pilih harus masih berada di lokasi atau propinsi dimana kalian bersekolah. 

3. Kalian juga harus tahu bagaimana caranya proses penilaian dari sistem SNMPTN

Jika kalian sudah lolos dari seleksi pemeringkatan, maka selanjutnya adalah bagaimana kalian  bisa lolos dari seleksi kedua yang menyangkut penilaian. Maka dalam konteks inipun biasanya ada dua proses  yang mesti di lalui oleh siswa yang ikut dalam seleksi SNMPTN :  (a) Siswa pendaftar diseleksi di PTN pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan program studi  (b) Siswa pendaftar yang memilih program studi di dua PTN, jika tidak lulus di PTN pilihan pertama, siswa pendaftar akan diikutkan seleksi di PTN pilihan kedua berdasarkan ketersediaan daya tampung.

4. Kalian  harus tahu ada program  yang berbeda karena di perbolehkan lintas jurusan

Jika kondisi ini seperti tahun lalu, sebenarnya untuk jurusan  IPA atau kalian yang di bangku SMA memiliki jurusan  IPA  baik Biologi dan Fisika, maka kalian bebas untuk memilih jurusan anak anak IPS. Tetapi kondisi itu harus sepengatuan dari dari kampus yang bersangkutan yaitu cari tahu dahulu sehingga sebelum menginformasikan ke siswa kita sudah tahu kondisinya.  Intinya jika dahulu bisa di katakan bahwa jurusan IPA bisa ambil program saja, karena jurusan  IPA dar dulu sudah bisa lintas jalur jurusan. Tetapi saat ini jurusan  IPS pun sudah bisa lintas jurusan.

5. Kalian harus tahu jadual yang akan di berikan pada  seleksi SNMPTN tahun 2023

Jika memang  belum ada jadualnya, kalian bisa lihat yang terjadi pada tahun 2022 dengan begitu kalian akan bisa lebih dahulu tahu dibandingkan dengan siswa yang lainnya. 

1. Jika dalam satu kondisi, sekolah dengan Akreditasi dan jumlah siswa sesuai dengan ketentuan, akan menerima pengumuman kuota SNBP. Pengumuman kuota sekolah akan berlangsung pada 28 Desember 2022. Layanan masa sanggah tentang kuota paling lambat tanggal 17 Januari 2023 pukul 15.00 WIB.

2. Hal penting  yang perlu  kalian tahu, wajib bagi sekolah yang belum memiliki akun SNPMB untuk melakukan registrasi melalui laman https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.

3. Bagi siswa kelas 12, ada hal wajib yang mesti di ketahui yaitu melakukan registrasi melalui laman https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.

4. Nantinya dari pihak panitia SNPMB menginformasikan jumlah siswa yang eligible mendaftar SNBP berdasarkan Akreditasi Sekolah.

5. Pada akhirnya berdasarkan data yang akan di keluarkan dan di sampaikan ke sekolah. Maka dari sana sekolah akan bisa menginformasikan jumlah siswa dan Akreditasi di Dapodik-PUSDATIN Kemdikbud, sekolah bisa menentukan calon peserta yang memenuhi kriteria.

6. Jika setelah sudah di dapatkan hasilnya untuk sekolah, maka pihak sekolah yang akan  melakukan proses pengisian PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa).

7. Jadi ketika siswa yang bersangkutan datanya sudah masuk ke dalam PDSS, bisa melakukan pendaftaran di laman https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.

8. Untuk masalah jurusan yang akan bisa di ambil atau di pilih, maka kondisinya sama dengan tahun lalu, bisa memilih paling banyak dua PTN (lihat kembali ketentuan pilihan PTN dan program studi di atas).

9. Untuk hal yang harus dan wajib di ketahui oleh peserta yang memilih program studi di Bidang Seni dan Olahraga untuk mengunggah portofolio sesuai dengan jurusan yang dipilih.

10. Setelah semua selesai, maka pihak PTN melakukan seleksi jalur SNBP berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh masing-masing PTN.

11. Pada waktunya nanti hasil kelulusan SNBP dapat kamu lihat di laman SNPMB atau laman mirrornya pada 28 Maret 2023 pukul 15.00 WIB.

12. Bagi siswa atau peserta yang lolos jalur SNBP melakukan pendaftaran ulang di PTN tempat calon mahasiswa dinyatakan diterima dan mengikuti ketentuan PTN yang bersangkutan.

Satu hal yang kalian harus ketahui, bahwa ketentuan ini di buat  oleh panitia kampus agar bisa menjadi perhatian semua siswa  yang akan ikut dalam seleksi SNMPTN. Bahwa ketika kalian siswa sudah dinyatakan lulus dari program SNMPTN maka siswa atau kalian tidak boleh ikut dalam seleksi dari SBMPTN atau Ujian Mandiri. Tujuannya adalah agar bisa memberikan kesempatan untuk siswa lain yang masih belum lulus dari seleksi masuk PTN